NIKEL.CO.ID, 31 MEI 2023 – CINF Engineering Co., Ltd, Senior Engineer (Metallurgy) Alumunium Corporation of China Limited (CHINALCO), Wen Yang, mengungkapkan Chinalco adalah perusahaan pertama di China yang menggunakan teknologi peleburan bak peniup samping yang kaya oksigen untuk peleburan nikel.
“Proyek peleburan nikel tingkat tinggi tambang nikel laterit Weiming Group. Nikel sulfat diproduksi dengan tekanan normal basah atau pencucian asam tekanan tinggi – pemurnian – ekstraksi, dan telah menjalin hubungan kerjasama proyek dengan Industri Nikel DeLong, Industri Kobalt HuaYou, RongBai, BangPu, TianNeng, GePai, Perusahaan Energi Baru BaiChuan,” ungkap Wen Yang dalam acara Indonesia-International nickel and Cobalt industry chain summit-The New Ecology of nickel and cobalt industry under globalization oleh Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) dengan Shanghai Metal Markets (SMM), di Shangrilla Hotel, Jakarta, Rabu (31/5/2023).
Menurutnya, CINF Engineering Co., Ltd., adalah salah satu anak perusahaan Chalieco, yang didirikan pada tahun 1953 dan merupakan salah satu unit penelitian desain komprehensif besar paling awal di Tiongkok. Penelitian independen tentang teknologi penambangan “tinggi, dalam, dan sulit”, penelitian inovatif.
“Dan pengembangan pelindian tekanan oksigen, peleburan sisi tiup CSCC dan peleburan flash mencapai tingkat terdepan internasional, Menciptakan beberapa puncak dunia atau domestik,” ujarnya.
Dia memaparkan terkait kinerja utama tambang teknik, yang didirikan pada 23 Februari 2001, Aluminium Corporation of China adalah perusahaan milik negara utama yang diawasi langsung oleh pemerintah pusat China. Ini adalah perusahaan logam nonferrous terbesar di China, terutama terlibat dalam pengembangan sumber daya mineral, peleburan dan pemrosesan logam nonferrous, perdagangan terkait serta layanan teknik dan teknis.
Sekarang menjadi produsen alumina terbesar pertama di dunia, penyedia aluminium primer terbesar pertama. Ia juga memiliki kemampuan tembaga terkuat di Tiongkok, dan merupakan salah satu perusahaan tanah jarang utama yang terdaftar di negara bagian tersebut.
Chinalco, seperti saat ini, memiliki 68 perusahaan anggota dan beroperasi di lebih dari 20 negara dan wilayah. Total asetnya telah tumbuh menjadi 600 miliar yuan dan pendapatan penjualannya pada tahun 2022 mencapai 500 miliar RMB. Itu telah diperingkat sebagai perusahaan Fortune Global 500 sejak 2008. Pada 2022, itu adalah 139 di 500 teratas.
Strategi jangka menengah dan panjang Chinalco adalah untuk memperkuat bisnis aluminiumnya, mengoptimalkan segmen tembaga dan meningkatkan sektor logam langka, dengan bisnis teknik, sumber daya mineral dan keuangan industri yang terus tumbuh dan beragam.
“Kami akan mempercepat peralihan ke hulu rantai industri di empat sektor utama (aluminium, tembaga, tanah jarang, dan bijih besi) dan ujung atas rantai nilai fabrikasi aluminium dan tembaga, meningkatkan pasokan sumber daya mineral strategis nasional dan industri pertahanan nasional,” paparnya.
Wen Yang juga menuturkan, perusahaan tambang juga mengembangkan dan menerapkan teknologi peleburan side-blown bath yang kaya oksigen untuk peleburan bahan nikel kadar tinggi dalam bijih nikel laterit telah menghasilkan Teknologi Rekayasa Tambang dan telah memenangkan 4 Penghargaan Kemajuan Sains dan Teknologi Nasional, 3 Penghargaan Ketiga, 5 Penghargaan Emas Desain Teknik Unggul Nasional, 6 Penghargaan Perak, dan 2 Penghargaan Perunggu.
“Merupakan tambang besar dengan ketinggian tertinggi di dunia – Tambang Polimetalik Tembaga Duelong Tibet, elevasi tertinggi dari penambangan terbuka adalah 5560m. Poros terdalam di Cina – Tambang Timah-Seng Yunnan Chihong Huize, kedalaman 1526,5m,” tuturnya.
Selain itu, dia menjelaskan, terakit rakayasa metalurgi kinerja utama adalah kinerja proyek peleburan mencakup hampir semua logam non-ferro, mangan, karbida semen, pengolahan limbah berbahaya industri dan bidang lainnya.
“Dan telah memenangkan 5 Penghargaan Kemajuan Sains dan Teknologi Nasional dan 5 Penghargaan Desain Unggul Nasional, dengan kinerja yang kaya dan mengumpulkan banyak teknik dan pengalaman penelitian ilmiah,” jelasnya. (Shiddiq)
