NIKEL.CO.ID, 14 APRIL 2023 – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan bahwa Indonesia ingin menjadi bagian supply chain untuk negara Amerika Serikat dan dunia serta meminta dukungan untuk transisi energi.
Hal ini disampaikan Retno Marsudi dalam keterangannya ketika kunjungan lima anggota delegasi Kongres Amerika Serikat ke Istana Negara, Jakarta yang diterima langsung presiden.
“Kemudian presiden dapat menjadi bagian dari global supply chain dari Amerika dan dunia. Presiden juga menyampaikan permintaan dukungan Amerika Serikat untuk transisi energi,” kata Retno dalam keterangannya baru-baru ini di Jakarta, Jum’at, (14/4/2023).
Menurutnya, di dalam transisi energi ini, presiden dan delegasi kongres Amerika sempat melakukan diskusi mengenai kerjasama yang dapat segera dilakukan di dalam konteks transaksi energi tersebut.
Selain itu, Retno mengungkapkan, lima delegasi kongres Amerika Serikat menyampaikan maksud keinginannya kepada Presiden Jokowi, pertama mereka menekankan mengenai komitmen Amerika Serikat untuk memperdalam dan memperluas kerja sama di dalam konteks strategic partnership.
“Karena mereka melihat bahwa Indonesia adalah mitra yang sangat penting dikawasan dan mereka mengatakan bahwa Indonesia, mereka mengulang kesuksesan Keketuan Indonesia di G20 dan mereka memberikan dukungan yang kuat terhadap Keketuan Indonesia di Asean untuk tahun ini,” paparnya.
Dalam pertemuan tersebut, Menlu RI mengungkapkan, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa delegasi Amerika sangat tertarik mengenai isu Climate Change dan juga isu lingkungan.
“Dimana presiden menyampaikan komitmen kuat, dimana pemerintah Indonesia terhadap dua isu tersebut dan bahkan Bapak Presiden memberikan presentasi mengenai apa yang sudah dicapai pemerintah saat ini termasuk adanya pengurangan kebakaran hutan yang lebih dari 80% so far,” ungkapnya.
Dia juga menerangkan harapan presiden terhadap delegasi tersebut agar tetap mendukung Indonesia mengenai beberapa isu yang diusung dan memperpanjang beberapa fasilitas yang telah disepakati.
”Bapak Presiden juga menyampaikan harapan, dukungan dari kongres terhadap perpanjangan fasilitas Generalized System of Preferences (GSP). Kemudian permintaan agar isu mengenai market akses tetap dapat dipertimbagkan,” pungkas Retno. (Shiddiq)
