NIKEL.CO.ID, 1 JUNI 2023-Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif telah melantik delapan orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan tiga orang Pejabat Administrator di lingkungan Kementerian ESDM, Rabu (31/5/2023).
Menteri ESDM, Arifin Tasrif pada Selasa (9/8/2022) telah melantik 15 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Madya (Eselon I) dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Kementerian ESDM.
Di akhir Mei 2023 ini, Menteri ESDM kembali melantik delapan orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan tiga orang Pejabat Administrator di lingkungan Kementerian ESDM.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif pada Rabu (31/6), telah melantik dan mengambil sumpah delapan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan tiga Pejabat Administrator di Lingkungan Kementerian ESDM.
Arifin Tasrif dalam arahannya menyampaikan tugas pemerintah dalam memenuhi penyediaan tenaga listrik sebagai kebutuhan pokok.
“Kita ketahui bersama bahwa tenaga listrik saat ini telah menjadi kebutuhan pokok di masyarakat. Pemerintah harus menyediakan listrik dengan andal, terjangkau, dan ramah lingkungan (rendah emisi),” kata Arifin.
Khusus kepada Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan yang dilantik, Arifin menugaskan untuk dapat menyediakan tenaga listrik untuk masyarakat belum berlistrik khususnya masyarakat yang berada di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) dengan harga yang terjangkau.
“Untuk Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan yang baru saja promosi saya minta dalam pengusahaan tenaga listrik perlu upaya pengendalian dan pembenahan serta efisiensi sehingga harga listrik dapat terjangkau bagi masyarakat. Selain itu memastikan ketersediaan listrik bagi seluruh masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah 3T,” pesan Arifin.
Untuk merealisasikan hal itu, menurutnya, diperlukan perencanaan, strategi, inovasi dan kebijakan yang tepat untuk diputuskan dan dilaksanakan agar sektor ketenagalistrikan mampu menghasilkan energi bersih bagi masa depan negeri dan generasi selanjutnya.
Sementara kepada para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama lain yang juga dilantik, Arifin meminta agar dapat memahami tanggung jawab yang diembannya dan harus gigih serta tangguh dalam melaksanakan tugasnya.
“Saya ingin para pejabat Pimpinan Tinggi ini memahami berbagai tantangan dan sekaligus tanggung jawab yang harus diemban serta bisa menjawab tantangan itu sendiri. Setiap pejabat harus tangguh dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan, namun juga harus mampu bergerak lincah dalam melaksanakan tugas secara professional,” Arifin menekankan.
Berdasarkan siaran pers resmi Kementerian ESDM, para pejabat yang dilantik Menteri ESDM, Arifin Tasrif, pada Rabu (31/5/2023), sebagai berikut:
Dr. Havidh Nazif, S.T., S.H., M.M.
Jabatan lama: Analis Kebijakan Ahli Madya Unit Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi. Jabatan baru: Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Unit Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan.
Alimuddin Baso, S.T. M.A.B.
Jabatan lama: Inspektur IV Unit Inspektorat Jenderal. Jabatan baru: Inspektur II Unit Inspektorat Jenderal.
Dr. Muhammad Idris Froyoto Sihite, S.H., M.H.
Jabatan lama: Kepala Biro Hukum Unit Sekretariat Jenderal. Jabatan baru: Inspektur IV Unit Inspektorat Jenderal.
Ir. Yose Rizal, M.Si.
Jabatan lama: Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.Jabatan baru: Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
Totoh Abdul Fatah, S.Si., M.A.P.
Jabatan lama: Kepala Biro Umum Unit Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional. Jabatan baru: Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
Dr. Siti Sumilah Rita Susilawati S.T. M.Sc.
Jabatan lama: Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Unit Badan Geologi. Jabatan baru: Sekretaris Badan Geologi Unit Badan Geologi.
Dr. Ir. Ediar Usman, M.T.
Jabatan lama: Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara. Jabatan baru: Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Unit Badan Geologi.
M. Halim Sari Wardana, S.T., M.M
Jabatan lama: Inspektur II Unit Inspektorat Jenderal. Jabatan baru: Kepala Biro Umum Unit Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional.
Tanggapan APNI
Pelantikan delapan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan tiga orang Pejabat Administrator di lingkungan Kementerian ESDM, mendapat tanggapan dari Ketua Umum Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI), Komjen Pol. (Purn) Nanan Soekarna, pada Kamis (1/6/2023). Mewakili seluruh pengurus dan anggota APNI, Nanan Soekarna mengucapkan selamat bertugas kepada para pejabat Eselon II dan Pejabat Administrator di lingkungan Kementerian ESDM yang telah dilantik oleh Menteri ESDM, Arifin Tasrif.
Nanan Soekarna mengatakan, APNI yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Kementerian ESDM pada 6 Maret 2017, akan terus membangun kerja sama dan sinergitas dalam memajukan dan membangun sektor mineral, khususnya nikel.
“Khususnya ucapan terima kasih APNI yang sebesarnya kepada Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral yang telah melantik APNI Periode 2022-2027 pada tanggal 6 Maret 2022, semoga dengan jabatan dan tugas yang baru tetap bisa bersinergi dengan APNI,” ucap Nanan Soekarna.
Menurutnya, program-program kerja APNI berfokus untuk memajukan komoditas nikel yang melibatkan lintas sektoral, tentu dengan dukungan penuh dari Kementerian ESDM.
APNI, disampaikan Nanan Soekarna juga menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat kepada Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara Ir. Yose Rizal, M.Si., yang dilantik sebagai Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
Ucapan terima kasih dan selamat menempati tugas baru juga disampaikan Nanan Soekarna kepada Dr. Ir. Ediar Usman, M.T., yang sebelumnya menjabat Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Unit Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, dan saat ini menjabat Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Unit Badan Geologi.
“Jajaran DPP APNI juga mengucapkan selamat menjalankan tugas baru kepada Totoh Abdul Fatah, S.Si., M.A.P., yang saat ini menjabat Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara, Ditjen Minerba, untuk dapat terus berkolaborasi dan bersinergi dengan APNI, khususnya dalam pengelolaan mineral nikel Indonesia untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 sesuai semboyan APNI, yakni tercapainya negara adidaya, masyarakat sejahtera, dan pengusaha bahagia,” harap Nanan Soekarna. (Syarif)
