
NIKEL.CO.ID, JAKARTA – PT Fajar Mas Murni Tbk. (FMM), sebuah perusahaan pendukung pertambangan, mulai merambah sektor pertambangan nikel dengan menyediakan mobile crushing and screening station (mobile crusher).
Sales Engineer FMM, Aditya Hendra Wijaya, mengungkapkan, untuk sektor peralatan kontruksi dan pertambangan FMM menyediakan peralatan untuk pengeboran dan penggalian batu, mulai dari unit peralatan, hingga bahan habis pakai. FMM berusaha menjadi mitra terpercaya untuk operasi berkinerja tinggi dengan biaya operasi rendah, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dengan bantuan teknologi mutakhir dan peralatan inovatif untuk pertambangan.
“Penyediaan alat berat di pertambangan cukup banyak, tetapi kami fokuskan sebagai spesialis mobile crusher, salah satu yang terbanyak berada di lokasi PT Amman Mineral Nusa Tenggara Tbk.,” kata Adit kepada nikel.co.id, Selasa (27/8/2024).
Menurutnya, selama ini FMM telah menyediakan berbagai peralatan dan teknologi mutakhir untuk berbagai pertambangan, kini merambah ke pertambangan nikel. Peralatan tersebut di antaranya mobile crusher, meski diakui penjualannya masih sedikit saat ini tapi ke depannya akan terus ditingkatkan.
“Untuk tambang nikel kami baru menyuplai dua unit mobile crusher,” ujarnya seraya menambahkan bahwa alat berat yang disediakan secara umum diserap pertambangan, termasuk tambang nikel, masih diutamakan alat penghancur material.

Prospek alat pertambangan saat ini, ia optimistik, masih sangat cerah dan memiliki pangsa pasar cukup besar karena tumbuh pesatnya berbagai pertambangan. Apalagi, dengan adanya program hilirisasi pemerintah, maka kebutuhan berbagai alat berat akan semakin besar.
“Untuk saat ini, prospeknya tergolong masih sangat terbuka, terutama untuk mobile crusher,” tuturnya.
Dalam beberapa tahun ini, FMM telah berhasil memenuhi berbagai kebutuhan alat berat dan teknologi dunia pertambangan dan menjadi penyedia layanan yang terbesar.
“Kami selama 3 tahun berturut-turut menjadi distributor dengan penjualan terbanyak di Indonesia,” paparnya.
Menurut dia, untuk penjualan mobile crusher dari pertambangan nikel sudah mulai ada permintaan dan merupakan peluang yang cukup menarik ke depannya . “Untuk di pertambangan nikel, salah satunya adalah PT Hengjaya Mineralindo,” pungkasnya. (Shiddiq)