NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Untuk pertama kalinya Huayou Indonesia meraih Penghargaan Utama Anugerah ESG IDX Award 2024 berkat kegigihan dan komitmennya dalam menerapkan environment, social, and governance (ESG) yang didesain untuk perusahaan hijau Indonesia.
“Kami memiliki filosofi dalam berbisnis, yaitu di mana pun kami berinvestasi, maka harus berkontribusi pada pengembangan ekonomi dan sosial masyarakat sekitar. Filosofi itulah yang kami lanjutkan pada proyek kami di Indonesia,” kata Director of Public Affairs Huayou Indonesia, Stevanus, melalui siara pers yang diterima redaksi, Selasa (30/7/2024).
Stevanus menerangkan, anugerah tersebut menjadi bukti nyata bahwa Huayou Indonesia secara komprehensif telah menerapkan aspek ESG yang baik demi mendukung operasi pabrik rendah emisi dengan teknologi HPAL generasi ke-4, pemanfaatan kembali air hujan, limbah air, dan energi uap dari pabrik asam untuk kebutuhan air dan listrik, serta penerapan desain integrasi pabrik hijau.
“Dari aspek sosial, Huayou juga menerapkan prinsip ‘berorientasi pada manusia’ dengan memberikan kebebasan beragama, menghargai perbedaan, dan memiliki sistem pengaduan terpadu untuk melindungi hak-hak karyawan. Huayou juga telah bekerja sama dengan menjunjung tinggi prinsip life matters the most, proyek Huayuo telah menerapkan HIRADC (hazard identification risk assessment and determining control, red), tersertifikasi SMK3 (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, red),” ungkapnya.
Selain itu, dia menambahkan, Huayou untuk tingkat mahir (166 kriteria) sesuai PP No. 50 Tahun 2012, perusahaan mendapatkan predikat “sangat Memuaskan”. Di samping itu, Huayou Indonesia juga rutin menyalurkan bantuan bagi masyarakat sosial di sekitar area pabrik.
Melalui program ESG perusahaan, ia berharap, perusahaan dapat memberikan kontribusi yang nyata kepada masyarakat Indonesia, baik dalam bentuk dukungan terhadap keberlanjutan lingkungan maupun peningkatan kesejahteraan sosial. Selain itu, perusahaan berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi seluruh pegawainya, dengan menjunjung tinggi standar kesehatan dan keselamatan kerja.
“Dengan demikian, Huayou Indonesia tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan keberlanjutan, demi masa depan yang lebih baik bagi semua,” tegasnya.
Stevanus memaparkan, penghargaan ini berhasil diraih Huayou Indonesia dengan mengikuti alur audiensi bersama dewan juri. Penjurian turut dilakukan bersama Ketua Umum Asosiasi Governansi, Manajemen Risiko dan Kepatuhan (GRC), Achmad Daniri, peneliti global business Bina Nusantara (Binus) Business School, Wahyu T. Setyobudi, dan Sustainability Senior Expert BEI (Bursa Efek Indonesia), M. Rizky Zein. Proses audiensi berlangsung dengan memperebutkan total 25 persen bagi setiap kriteria penilaian, yaitu social, environment, governance, dan innovation in sustainable finance.
“Huayou Indonesia menjadi satu-satunya investor asing asal China dari total 39 penerima penghargaan ini,” paparnya.
Penghargaan ESG IDX Award 2024 ini diberikan langsung Chief Operating Officer (COO) IDX Channel, Masirom, kepada Director of Public Affairs Huayou Indonesia, Stevanus, di Main Hall BEI, Jakarta, Kamis (25/7).
Huayou Indonesia atau Huayou Cobalt Co., Ltd. merupakan perusahaan teknologi tinggi yang bergerak di bidang R&D dan pembuatan bahan baterai Li-ion energi baru dan bahan baru kobalt. Setelah hampir 20 tahun bekerja keras, Huayou mendirikan 3 sektor bisnis, yaitu sumber daya energi non-besi dan baru, sumber daya terjamin di luar negeri, manufaktur berbasis di Tiongkok, dan pemasaran di seluruh dunia.
Huayou telah membangun integrasi industri sumber daya Co-Ni, pemurnian non-ferrous, bahan baterai Li,-ion dan daur ulang bahan baterai Li-ion energi baru. Huayou telah memegang posisi terdepan dalam industri kobalt global dan garis depan pasar prekursor. (Red/Shiddiq)