NIKEL.CO.ID, 13 JULI 2023 – Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak para pengusaha Afrika Selatan (Afsel) yang bergerak di pertambangan mineral untuk kendaraan listrik untuk menjalin kerja sama dengan BUMN Indonesia.
Hal ini disampaikan Menko Marves, Luhut B. Pandjaitan bersama Pertamina dan PLN, saat kunjungan ke Afsel yang diterima langsung oleh Presiden Afsel,Cyril Ramaphosa beserta jajaran menteri pada Rabu, (12/7/2023).
“Kami juga tengah menjalin relasi antara BUMN dengan pengusaha di Afrika Selatan yang fokus kepada pertambangan mineral kendaraan listrik, perdagangan B2B, keamanan energi – minyak & gas, hingga perubahan iklim,” kata Luhut dikutip dalam akun sosial media Luhut B. Pandjaitan, Kamis (13/7/2023).
Menurutnya, kunjungan itu didasari oleh Semangat Bandung yang digagas lebih dari 68 tahun yang silam, yang merupakan tonggak penting yang memprakarsai perjuangan kemerdekaan bagi negara-negara di Afrika.
“Semangat itu juga-lah yang membawa saya kembali mengunjungi beberapa negara Afrika selama tujuh hari ke depan,” tuturnya.
Selain itu, dia menuturkan, kunjungan juga dilakukan untuk berbagi cerita tentang keberhasilan Indonesia dalam melakukan hilirisasi terutama nikel dan mineral lainnya.
“Perjalanan kami ke Afrika juga dimotori oleh spirit berbagi pengalaman tentang bagaimana industri hilirisasi mineral yang sedang kami dorong di dalam negeri meciptakan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi bangsa, serta visi kami untuk menciptakan ekosistem industri kendaraan listrik yang kompetitif,” tuturnya.
Ia menegaskan, sebagai negara yang sedang mengalami kemajuan di bidang ekonomi maka semangat untuk saling bahu membahu dalam meningkatkan kemajuan ekonomi menjadi hal penting.
“Inilah komitmen kami terhadap solidaritas global untuk menciptakan kerja sama ekonomi yang kokoh, pertumbuhan ekonomi yang saling menguntungkan, serta menciptakan kesejahteraan rakyat kami bersama-sama,” tegasnya.
Luhut juga menjelaskan, kedatangannya adalah untuk langkah penting dalam mempersiapkan kehadiran Presiden Joko Widodo pada gelaran KTT BRICS yang akan dilaksanakan minggu ketiga bulan Agustus nanti.
Dalam KTT ini nantinya diharapkan akan terjadi kesepakatan terkait berbagai ekspor impor perdagangan yang akan ditandatangani pada saat kunjungan nanti. (Shiddiq)