Beranda Tambang Menyiasati Laporan Aktivitas Pertambangan di Remote Area

Menyiasati Laporan Aktivitas Pertambangan di Remote Area

762
0
Chief Operating Officer PT TMS, Dery Hananto. Foto: Nikel.co.id

NIKEL.CO.ID, 15 Juli 2022-Kawasan pertambangan yang berada di remote area menjadi tantangan tersendiri bagi operator atau suverpisor melaporkan berbagai aktivitas secara cepat. Di area ini fasilitas dan jaringan internet menjadi salah satu barang yang sangat langka dan mahal.

Permasalahan yang dihadapi perusahaan pertambangan tersebut turut menjadi perhatian PT Trimitra Sistem Solusindo (TMS) yang bergerak di bidang IT Consulting dan Business Process Consulting.  Kedua bisnis utama TMS ini dapat diimplementasikan di semua bidang yang ada konektivitas dengan industri pertambangan.

“Sistem kami membantu perusahaan pertambangan dengan metoda transformasi digital,” Chief Operating Officer PT TMS, Dery Hananto.

Menurutnya, implementasi digitalisasi itu dilakukan mulai dari pre operation, eksplorasi, produksi, pengolahan, pemasaran, hingga pascatambang.

“Semua tahapan itu kita catat secara end to end dan kita akomodasi dalam satu sistem yang kita sebut TMS Mining Package Solution,” katanya.

Dery Hananto mengutarakan bahwa TMS Mining Package Solution ini akan mencatat aktivitas transaksi secara real time. Ketika perusahaan melakukan transaksi, mereka menginput ke dalam sistem, sehingga supervisor, direksi, bahkan owner dapat memonitoring di mana pun mereka berada aktivitas transaksi tersebut.

Jika koneksi internet sangat lambat, pun masih ada solusi. Khususnya untuk pemantauan di remote area, di mana infrastruktur menjadi salah satu barang yang sangat langka dan mahal. TMS menyiasati dengan solusi Mobile Offline Transaction.

Solusinya, jelas Dery Hananto, operator atau supervisor lebih dulu mencatat transaksi di gadget secara offline. Setelah mereka kembali ke kantor yang jaringan internetnya stabil, mereka melakukan sinkronisasi data transaksi tersebut. Data-data itu masuk ke dalam sistem untuk segera dimonitoring secara real time.

Dirinya menjamin semua data transaksi termonitor dan terverifikasi dengan baik, dan jika ingin diaudit sangat auditable.  Karena tidak ada satu rupiah pun yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Karena dapat diketahui ke mana seluruh aliran keuangan, baik dari sisi cost maupun revenue dengan sangat detail. (Syarif/Varrel)

Artikulli paraprakBupati Lutim Sebut PT Vale Andil Dorong Kemandirian Sektor Pertanian
Artikulli tjetër18 Calon CPI Mengikuti Workshop CPI Nikel selama 5 Hari