Beranda Berita Nasional Dirjen Minerba Sosialisasi Aplikasi MinerbaOne

Dirjen Minerba Sosialisasi Aplikasi MinerbaOne

153
0
Sosialisasi Implementasi Aplikasi MinerbaOne

NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Saya Mineral (ESDM) RI melakukan sosialisasi untuk peningkatan pelayanan terhadap badan usaha sub sektor mineral dan batu bara. Sosialisasi tersebut dilakukan karena Kementerian ESDM telah mengembangkan sistem digital terpadu mineral dan batu bara (Aplikasi MinerbaOne).

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno, mengatakan, saat ini sektor mineral dan batu bara beberapa tahun terakhir memegang perasan yang signfikan dan memiliki peran penting, berkontribusi untuk negara dan penciptaan lapangan kerja yang tidak sedikit.

“Sehingga hal ini menjadi sangat penting bagi negara kita serta strategis bagi pertumbuhan perekonomian negara,” kata Tri dalam acara Sosialisasi Implementasi Aplikasi MinerbaOne, Rabu (24/9).

Tri menyebutkan, dalam pelaksanaan menghadapi tantangan dan terkait data kelola di pertambangan minera dan batu bara, pemerintah melakukan digitalisasi.

“Salah satu jawaban dalam perbaikan tata kelola yaitu melakukan digitalisasi yang diharapkan dapat mendukung operasional dan pengawasan di sektor pertambangan mineral dan batu bara,” ujarnya.

Selain itu, salah satu upaya yang telah dilakukan yaitu dengan adanya, MODI pada tahun 2011 hingga 2018. Kedua, ePNBP pada tahun 2018 dan MOMS MVP batu bara pada tahun 2020 serta MOMS mineral tahun 2023.

Namun, disayangkan masing-masing sistem tersebut tidak terintergritas satu sama lain karena penciptaannya ditujukan untuk tujuan tertentu yang masing-masing direktorat memiliki kegiatan masing-masing.

Dia menuturkan, saat ini seluruh sistem akan digabungkan agar lebih terpadu, menjadi lebih bagus, dan perusahaan tidak memiliki input yang terlalu banyak dengan harapan perbaiki tata kelola

“Sebagai salah satu perbaikan untuk tata kelola di direktorat mineral dan batu bara sehingga satu dan lain sistem akan menyambung,” ucapnya.

Ia menegaskan penting bagi kita dalam pengawasan dan perusahaan lebih praktis dan lebih simple dengan harapan lebih user friendly dibanding user lainnya. Penggabungan sistem terpadu atau Minerbaone diakui menjadi salah satu kebutuhan yang mendesak saat ini.

“eRAKB mineral dan batu bara yang ada disini sekitar 2000an dan apabila dilakukan secara manual maka rasanya tidak mungkin evaluasi yang cepat,” pungkasnya.

Maka, dengan adanya sistem ini Tri mengaharapkan Pelayanan yang ada di aplikasi MinerbaOne dapat lebih cepat dan akurat.

“Penyelesaian terhadap pelayanan yang ada di MinerbaOne dapat lebih cepat, lebih puden, lebih akurat, dan dari sisi pengawasan nantinya dapat digunakan sebagai base data untuk pengawasan,” tegasnya. (Uyun)