Beranda Berita Nasional APNI Rilis HMA, Harga Nikel Februari Sebesar US$15.276,11/dmt

APNI Rilis HMA, Harga Nikel Februari Sebesar US$15.276,11/dmt

3177
0
Harga Nikel Acuan (HMA) di bulan Februari 2025. (Dok. APNI)
Harga Nikel Acuan (HMA) di bulan Februari 2025. (Dok. APNI)

NIKEL.CO.ID, JAKARTA- Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) merilis Harga Mineral Acuan (HMA) di bulan Februari 2025 seharga US$15.276,11 per dry metrik ton (dmt).

Pada Januari lalu, harga nikel berada di angka US$15.660 per dmt. Nampak harga mengalami penurunan antara bulan Februari dan Januari kemarin.

Nikel kadar 1,60% dengan corrective factor (CF) sebesar 17% dan moisture content (MC) sebesar 30% menggunakan FOB sebesar US$29,09 per wet metrik ton (wmt) serta penjualan dengan MC 35% menggunakan FOB sebesar US$27,01 per wmt.

Nikel dengan kadar 1,70% dengan CF 18% dan MC30% menggunakan FOB sebesar US$32,62 per wmt serta MC 35% menggunakan FOB sebesar US$30,38 per wmt.

Untuk nikel kadar 1,80% dengan CF19%, lalu MC30% menggunakan FOB sebesar US$36,57 dan MC35% menggunakan FOB sebesar US$33,96 per wmt.

Selanjutnya, untuk nikel kadar 1,90% dengan CF20% dan MC30% sebesar US$40,63 per wmt serta MC35% menggunakan FOB sebesar US$37,73 per wmt. Untuk nikel kadar 2,00% dengan CF21% dan MC30% sebesar US$44,91 per wmt serta MC35% menggunakan FOB sebesar US$41,70 per wmt.

Pemerintah melalui Kementerian ESDM juga telah menetapkan HPM nikel per 18 Februari 2025. Formula sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 2946K/30/MEM/30/2017. Sementara HMA diolah dari Kepmen ESDM no. 67.K/MB.01/MB.B/2025). (Lili Handayani)