Beranda Berita Nasional Huayou Indonesia Bentuk Babak Baru Ekosistem EV

Huayou Indonesia Bentuk Babak Baru Ekosistem EV

117
0
Huayou Indonesia (Foto: Dok. Huayou)

NIKEL.CO.ID, JAKARTA — PT Huayou Indonesia bersama dengan PT Vale Indonesia Tbk. membentuk babak baru ekosistem baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) dengan memanfaatkan Indonesia yang merupakan pemasok utama nikel global sekaligus pemimpin dalam pengembangan mineral kritis berkelanjutan.

Direktur dan Chief Sustainability & Corporate Affairs Officer PT Vale, Budiawansyah, mengatakan, operasi perusahaan yang berada di Sorowako saat ini sedang menjalani transformasi teknologi signifikan guna mencapai penurunan emisi absolut 33% pada 2030, serta penurunan intensitas karbon produk nikel sebanyak 50%.

https://event.cnfeol.com/en/event/339

“Pesan kami di COP30 sangat jelas. Pertumbuhan yang bertanggung jawab dan selaras iklim merupakan pilar strategi kami. Melalui inovasi dan kolaborasi, termasuk kemitraan hilirisasi strategis dengan Huayou, kami berkomitmen menghadirkan nikel rendah karbon yang memenuhi ekspektasi pemangku kepentingan global,” kata Budiawansyah, Sabtu (15/11/2025).

Sementara itu, Director of Public Affairs Huayou Indonesia, Stevanus, menjelaskan, inovasi teknologi yang dilakukan saat ini untuk mengurangi emisi karbon secaraa signifikan. Kata dia, untuk dapat memenuhi lebih dari 70% kebutuhan listrik proyek, solidifikasi CO2, elektrifikasi, hingga pemanfaatan kembali limbah, Huayou menerapkan teknologi hidrometalurgi lanjutan, termasuk waste heat recovery.

“Inovasi teknologi baru sedang kami implementasikan pada proses hidrometalurgi lanjutan-mulai dari waste heat recovery yang dapat memenuhi lebih dari 70% kebutuhan listrik proyek, self-flow ore slurry, solidifikasi CO2, elektrifikasi, hingga pemanfaatan kembali limbah. Dengan itu semua, kami dapat menurunkan lebih dari 2 tCO₂e per ton nikel,” paparnya.

https://indonesiamineclosure.com/#buy-tickets

Ia memaparkan kerja sama antara Huayou dan PT Vale untuk mencapai misa bersama dalam mempercepat pemrosesan material baterai yang bersih dan efisien.

“Dengan menggabungkan inovasi hidrometalurgi Huayou dan fondasi ESG PT Vale, kami turut menempatkan Indonesia sebagai tolok ukur global bagi material baterai rendah karbon,” pungkasnya.

Diketahui, PT Vale yang merupakan bagian dri Holding Industri Pertambangan MIND ID, dalam Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim Dunia (COP30) di Belém, Brasil, menyampaikan terkait perjalanan Indonesia menuju masa depan rendah karbon. (Uyun)