Beranda Berita Nasional Libatkan 6.620 Sekolah, UT dan BNPB Pecahkan Rekor MURI

Libatkan 6.620 Sekolah, UT dan BNPB Pecahkan Rekor MURI

795
0
Penerimaan sertifikat rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) yang diwakili oleh CSR Manager UT, Himawan Sutanto. Dok. PT UT, Jumat (2/5/2025)

NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN), PT United Tractors Tbk (UT) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar kegiatan “Simulasi Siaga Bencana Serentak” yang sukses melibatkan 6.620 sekolah dari seluruh penjuru Indonesia.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang edukasi dan mitigasi risiko bencana, tetapi juga berhasil mencetak dua rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) sebagai simulasi dengan jumlah sekolah dan peserta terbanyak.

Acara puncak digelar secara hybrid di Gedung Graha Bhakti Praja, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, dan disiarkan melalui platform Zoom Meetings. Dengan mengusung tema “Bangun Kesiapsiagaan Sejak Dini,” kegiatan ini bertujuan menanamkan budaya siaga bencana kepada generasi muda, serta memperkuat kapasitas masyarakat dalam menghadapi potensi bencana alam di masa depan.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam penanggulangan bencana.

“Kita harus meningkatkan kemampuan menghadapi bencana karena tidak ada satu institusi pun yang bisa bekerja sendiri. Kalau kita bersatu, bencana apa pun bisa kita hadapi, karena gempa dan tsunami memang tak bisa diprediksi, tapi kita harus selalu siap siaga,” ujar Suharyanto melalui pers rilis yang diterima nikel.co.id, Jumat (2/5/2025).

Turut hadir dalam kegiatan ini Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal, S.IP., M.Si., serta Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Bencana dan Konflik Sosial Kemenko PMK, Dr. Lilik Kurniawan, S.T., M.Si. Acara ini juga melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk instansi pemerintah, dunia usaha, rumah ibadah, pusat perbelanjaan, dan komunitas lokal.

PT United Tractors Tbk memainkan peran aktif dalam inisiatif ini melalui berbagai program pendukung seperti webinar edukatif, workshop, kegiatan HKB Run, serta penanaman 2.025 bibit pohon sebagai bagian dari upaya mitigasi vegetatif di wilayah rawan bencana.

Head of Corporate Governance and Sustainability Division PT United Tractors Tbk, Sara K. Loebis, menegaskan pentingnya membangun ketangguhan sejak usia dini.

“Kami melihat bahwa kesiapsiagaan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama. Partisipasi kami dalam HKBN 2025 adalah bentuk komitmen nyata terhadap keberlanjutan dan keselamatan generasi muda Indonesia,” ungkap Sara.

Senada dengan hal tersebut, Social Responsibility & Communication Departemen Head PT UT, Himawan Sutanto, menambahkan, bahwa pihaknya percaya ketangguhan menghadapi bencana harus dibangun sejak dini.

“Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, kami berharap dapat mendorong terbentuknya generasi yang sadar risiko, cepat tanggap, dan mampu melindungi dirinya serta orang lain dalam situasi darurat,” ungkap Himawan.

Peringatan HKBN yang digagas sejak 2017 oleh BNPB, dan ditetapkan setiap 26 April, berangkat dari semangat Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana yang mengubah paradigma penanggulangan dari responsif menjadi preventif. Tahun ini, HKBN kembali menegaskan pentingnya latihan evakuasi rutin, edukasi inklusif, dan pencatatan praktik baik dari penanganan bencana sebelumnya.

Melalui kolaborasi lintas sektor dan keterlibatan masif peserta didik, United Tractors bersama BNPB meletakkan fondasi penting dalam pembangunan budaya sadar bencana secara partisipatif dan berkelanjutan. Upaya ini menjadi investasi strategis dalam mencetak generasi tangguh yang siap menghadapi tantangan kebencanaan di masa depan. (Shiddiq)