Beranda Pemerintahan Setia Diarta Didapuk Menjadi Dirjen ILMATE yang Baru

Setia Diarta Didapuk Menjadi Dirjen ILMATE yang Baru

2996
0
Setia Diarta, Direktur ILMATE Kemenperin. Dok: MNI.

NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Setia Diarta dilantik oleh Menteri Perindustrian RI (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI, Senin (13/1/2025), berdasarkan Keppres No. 1 Tahun 2025.

Selain Setia, Menperin juga melantik Eko S.A. Cahyanto sebagai Sekretaris Jenderal Kemenperin, Putu Juli Ardika sebagai Dirjen Industri Agro, dan Taufiek Bawazier sebagai Dirjen Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT).

Menteri Agus Gumiwang juga melantik Reni Yanita sebagai Dirjen Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA), Tri Supondy sebagai Dirjen Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII), dan M. Rum sebagai Inspektur Jenderal Kemenperin.

Berikutnya, Andi Rizaldi sebagai Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI), Masrokhan sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), serta Arus Gunawan sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Pendalaman, Penyebaran, dan Pemerataan Industri.

Pada saat yang sama, Menperin juga melantik bebebrapa staf ahli menteri, yakni Doddy Rahadi (Staf Ahli Menteri Bidang Iklim Usaha dan Investasi), Adie Rochmanto Pandiangan (Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri), dan Emmy Suryandari (Staf Ahli Menteri Bidang Percepatan Transformasi Industri 4.0).

“Semua jabatan pimpinan tinggi madya di Kementerian Perindustrian sudah terisi saat ini. Semoga semuanya dapat menjalankan amanah dan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, terutama dalam memajukan sektor industri manufaktur nasional,” kata Agus seusai pelantikan.

Berdasarkan Surat Keputusan Menperin No. 3305 Tahun 2024, ia juga melantik lima Staf Khusus Menteri Perindustrian (SKM), yaitu Achmad Sigit Dwiwahjono (SKM Bidang Pengembangan dan Kerja sama Industri), Emmanuel Lestarto Wanandi (SKM Bidang Konektivitas dan Pengembangan Sistem Logistik), Febri Hendri Antoni Arif (SKM Bidang Hukum dan Pengawasan), Gatot Sudariyono (SKM Bidang Komunikasi dan Perencanaan Strategis), dan Neil Iskandar (SKM Bidang Hubungan Antar Lembaga). (Aninda)