NIKEL.CO.ID, TORONTO – Canada Nickel Company Inc. mengumumkan bahwa baru-baru ini mereka menemukan interval sulfida masif yang cukup besar di Proyek Bannockburn, sekitar 65 km di selatan Timmins, Ontario, seperti dikutip dari mining.com.
“Kami telah mengumpulkan paket lahan besar di Distrik Nikel Timmins, yang telah menghasilkan jutaan ton sumber daya nikel. Walaupun fokus utama kami pada deposit skala besar dengan tonase tinggi, hasil hari ini menyoroti keyakinan kami bahwa properti ini juga memiliki potensi untuk menyimpan deposit nikel berkadar tinggi. Kami menantikan hasil uji dari pengeboran ini minggu depan, geofisika lanjutan untuk memahami target Bannockburn dengan lebih detail, serta pengeboran pada target geofisika lain di sekitar Bannockburn,” CEO Canada Nickel, Mark Selby, mengungkapkan.
Proyek Bannockburn terletak sekitar 65 kilometer di selatan Timmins dan 20 kilometer di barat Matachewan, Ontario, dekat dengan properti Midlothian dan Sothman milik perusahaan. Fokus perusahaan saat ini adalah pada zona nikel besar dengan kadar rendah (Zona B), dengan sejumlah target prospektif baru yang sedang diuji untuk material berkadar lebih tinggi.
Canada Nickel saat ini menjalankan program pengeboran infill di Zona B, sebuah target bulk tonnage yang terutama terdiri dari ultramafik. Sumber daya awal Zona B diperkirakan akan selesai pada kuartal kedua tahun 2025.
Sulfida masif teridentifikasi dalam lubang pengeboran BAN24-18, yang dimulai pada batuan vulkanik mafik dan bertemu dengan peridotit yang termineralisasi pada kedalaman 238 meter. Mineralisasi dalam peridotit meningkat dari lemah di kontak hingga mineralisasi nikel sulfida sedang hingga kuat sepanjang 8,7 meter dan diakhiri dengan interval sulfida masif sepanjang 3,9 meter sebelum kembali ke batuan vulkanik mafik.
Analisis XRF digunakan untuk mengonfirmasi keberadaan nikel pada interval mineralisasi ini, dan sampel telah dikirim untuk uji laboratorium yang hasilnya diharapkan keluar awal pekan depan. Perusahaan tengah menguji Zona F, yang sebelumnya pernah dibor oleh Outokumpu Mining Oy dan Mustang Minerals Corp. pada akhir 1990-an dan awal 2000-an, menghasilkan interval mineralisasi sulfida dengan tekstur net hingga masif, termasuk interval 2,8 meter dengan kadar nikel 2,9% sekitar 50 meter di sebelah timur interval saat ini.
Canada Nickel juga melakukan pengujian terhadap target serupa dalam Zona B, yang diidentifikasi selama survei EM semi-udara (drone dan ground loop) oleh Rosor Corp. pada musim panas 2024. Survei ini menunjukkan dua target lainnya dengan konduktivitas lebih tinggi dan resistansi lebih rendah di dalam Zona B.
Seorang competent person, Edwin Escarraga, menurut National Instrument 43-101, bertanggung jawab atas program pengeboran dan pengambilan sampel yang sedang berlangsung, termasuk kontrol kualitas (QA) dan jaminan kualitas (QC). Sampel yang diambil dikirim langsung ke laboratorium yang terakreditasi ISO/IEC 17025, seperti Actlabs Timmins, SGS Lakefield, SGS Burnaby, atau SGS Callao (Peru). Analisis logam mulia dilakukan dengan Fire Assay, sedangkan nikel, kobalt, sulfur, dan unsur lainnya dianalisis menggunakan fusi peroksida dan ICP-OES.
Canada Nickel Company Inc. dikenal sebagai perusahaan nikel yang berfokus pada proyek nikel-sulfida generasi berikutnya untuk memenuhi kebutuhan pasar kendaraan listrik dan baja nirkarat. Perusahaan ini juga sedang mengembangkan teknologi untuk memproduksi nikel, kobalt, dan besi tanpa emisi karbon. Proyek andalannya adalah Crawford Nickel-Cobalt Sulphide Project yang berlokasi di pusat area penambangan Timmins-Cochrane. (Aninda)