Beranda Korporasi Heatech 2024, Hadirkan Solusi untuk Penggunaan Industri dan Komersial

Heatech 2024, Hadirkan Solusi untuk Penggunaan Industri dan Komersial

1945
0
Booth APNI hari pertama dalam Pameran Heatech Indonesia 2024, Rabu (23/10/2024). Dok. MNI

NIKEL.CO.ID, JAKARTA — Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) dan majalah Media Nikel Indonesia (MNI) buka stand di hari pertama Pameran Dagang Heatech 2024 yang perlahan mulai didatangi para pengunjung di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

APNI dan MNI juga turut meramaikan pameran sebagai peserta. Dari awal dibuka stan APNI dan MNI didatangi pengunjung yang silih berganti untuk sekadar bertanya dan tukar informasi.

Costumer Leassing Manager PT Alpha Omega Termal, Wahyu Hidayat, mengatakan bahwa perusahaannya itu bergerak di bidang spesialis process heating & cooling (proses pemanas dan pendingin), terutama manufaktur seperti boiler, thermal oil, dan blower.

“Pameran Heatech Expo Boiler ini, kalau dibandingkan tahun lalu, lebih ramai tahun lalu. Kalau sekarang berkurang exhibitor-nya, terutama dari perusahaan lokal, dan lebih banyak perusahaan asal China,” kata Wahyu kepada nikel.co.id, di stan PT Alpha Omega Termal, JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (23/10/2024).

Menurutnya, untuk perusahaan boiler dalam negeri sangat berkurang dan bisa dihitung dengan jari di pameran ini.

“Dulu, sebelumnya ada sekitar 70 perusahaan dan berkurang lagi pada tahun lalu sekitar 30 perusahaan tersisa. Sekarang kalau dihitung tinggal 15 perusahaan saja,” ujarnya.

Pameran Heatech adalah satu-satunya pameran dagang yang didedikasikan secara komprehensif untuk teknologi pemanas di Indonesia. Seluruh rangkaian teknologi pemanas menghadirkan solusi untuk penggunaan industri dan komersial.

Pameran kali ini menggabungkan Expo Boiler dan Expo Biomass yang menyoroti produk dan teknologi terkini, menawarkan peluang peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta pembaruan regulasi.

Untuk Expo Boiler difokuskan pada produk, layanan, dan teknologi, mulai dari material, komponen, fabrikasi, semua jenis boiler, penanganan proses, hingga pemeliharaan; sedangkan Expo Biomass menggarisbawahi pentingnya keberlanjutan dalam teknologi pemanas, dengan menghadirkan berbagai pilihan produk biomassa untuk memenuhi persyaratan industri dan komersial.

Wahyu berharap, ke depan acara seperti ini akan ramai para pesertanya, sehingga dapat menarik pengunjung lebih banyak lagi.

“Covid-19 sudah lewat, tapi ekonomi terus-menurun, sehingga banyak perusahaan yang tidak kuat dan akhirnya peserta berkurang,” ungkapnya. (Shiddiq)