NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Dewan Penasihat Pertambangan Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI), Djoko Widajatno, mengatakan, peran UMKM itu penting.
“UMKM itu sejarahnya menyerap tenaga kerja dan memberikan revenue kepada negara cukup tinggi,” ujarnya kepada nikel.co.id, Rabu (15/4/2024), di sela-sela pembukaan INAPA 2024, EV Indonesia 2024, Transport & Logistic 2024.
Ia menyampaikan harapannya setelah berkunjung ke pameran acara tersebut dan melihat booth BYD dan produsen kendaraan listrik lainnya. Ia mengatakan, mudah-mudahan kalau dengan melihat ini para UMKM berpikir bahwa lampu-lampu mobil sudah bisa buat seperti ini.
“Hanya yang belum bisa dicapai adalah kualitas barang. Kalau yang luar negeri, yang dari China itu mengkilat bersih. Tapi yang buatan dalam negeri, cepat buram, jadi kita mesti belajar banyak dan butuh waktu,” lanjutnya.
Namun, ia mengutip yang pernah disampaikan Ketua Umum APNI, Komjen Pol. (Purn) Drs. Nanan Soekarna, kita harus mempunyai fully commitment dan no conspiration untuk menyelesaikan hilirisasi industri natural resources.
“Hilirisasi harus mendorong UMKM karena kalau tidak mereka akan ketinggalan, seperti pabrik sparepart di Tegal, di Sewon, kemudian di Klaten/ Pabrik UMKM itu harus dibantu, baik teknologi, maupun pemasarannya,” papar Djoko.
Ia mengungkapkan bahwa pameran INAPA 2024, EV Indonesia 2024, Transport & Logistic 2024 adalah satu kemajuan bahwa produk dari nikel sudah mulai diterapkan dari dalam dan luar negeri untuk membangun kendaraan listrik.
“Jadi, kelanjutan daripada hilirisasi di industri nikel, ya harus jadi yang seperti dipamerkan ini,” katanya.
Djoko yakin kalau Indonesia bisa mengajak investor untuk membangun industri manufaktur di Indonesia.
“Sparepart dan industri kendaraan listik ini kan kebanyakan luar negeri, tapi kita bisa mengajak mereka ke dalam negeri untuk membangun industri-industri yang punya nilai tambah tinggi. Sementara ini kan kita cuma jualan intermediate product, maka industri level 2 atau manufacturing harus kita bawa ke sini,” pungkas Djoko.
Ia berharap dengan datangnya investor dari luar negeri akan mendatangkan kesempatan untuk membangun UMKM. (Aninda)
